PRESMEDIA.ID, Lingga – Gubernur provinsi Kepri H.Ansar Ahmad mengajak masyarakat kabupaten Lingga, meresapi nilai-nilai Alquran.
Hal itu dikatakan Ansar, saat membuka Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits (STQH) ke-X tingkat Kabupaten Lingga di Lapangan Kantor Bupati Lingga, Minggu (05/03) malam.
Pembukaan STQH ini, ditandai dengan pemukulan bedug secara serentak oleh Gubernur Ansar serta Bupati Lingga M.Nizar dan para pejabat lainya.
STQH Lingga mengambil Tema “Dengan Pelaksanaan STQH ke-X Kabupaten Lingga Kita Wujudkan Nilai-nilai Al-Qur’an Menuju Harmonisasi Umat, Lingga Sejahtera” dan akan dilaksanakan dari 4 hingga 11 Maret 2023 mendatang.
Gubernur Kepri Ansar Ahmad mengatakan, sangat mengapresiasi pemerintah Lingga dan jajaranya, Pengurus LPTQ dan seluruh masyarakat Lingga yang menggelar pembukaan STQH ke-X tingkat Kabupaten Lingga itu. STQH ke X kabupaten Lingga, merupakan lanjutan STQH yang sebelumnya telah dilaksanakan dari tingkat desa/kelurahan, kecamatan dan Kabupaten.
Hingga nanti insya Allah pada 7 Mei 2023, kita akan menggelar STQH tingkat Provinsi yang menurut gilirannya akan dilaksanakan di Kabupaten Karimun” kata Gubernur Ansar.
Ansar juga mengungkapkan, Al-Qur’an adalah kitab suci bagi umat Islam yang berisi pokok-pokok ajaran Islam yang meliputi aqidah syariah, akhlak, kisah-kisah dan hikmah dengan fungsi utamanya sebagai hudan (petunjuk) bagi umat manusia untuk mencapai kebahagiaan dunia dan akhirat.
Umat Islam lanjutnya, sangat mencintai, menghormati dan memuliakan Al-Qur’an. Al-Qur’an secara istilah atau terminologi merupakan firman Allah yang telah diwahyukan kepada Nabi Muhammad SAW yang keutamaannya antara lain menjadi syafa’at atau penolong di hari kiamat, orang yang membaca dan mengamalkan Al-Qur’an adalah sebaik-baiknya manusia, dan Al-Qur’an dapat menjadi pengangkat derajat manusia dimata sang Pencipta” kata Gubernur.
Untuk itu Gubernur menekankan, agar setiap penyelenggaraan acara STQH tidak hanya dijadikan acara seremonial, rutinitas dan tahunan belaka, Akan tetapi, harus diresapi bersama bahwa semua umat muslim memiliki tanggung jawab menginternalisasi nilai-nilai Al-Qur’an di tengah-tengah masyarakat.
“Siapapun kita, apapun profesi kita, kita punya kewajiban untuk hal tersebut. Apalagi dengan situasi kehidupan seperti saat ini. Berbagai krisis kehidupan, berbagai penyakit ketidaknyaman psikologis tidak sedikit dihadapi umat kita” pesan Gubernur Ansar.
Oleh karena itu kata Ansar, jalan satu-satunya adalah ‘Back to Qur’an’. Tanamkan nilai-nilai Al-Qur’an sebagai solusi kehidupan. Komitmen mendorong pengembangan pendidikan Al-Qur’an.
“Mari bersama-sama yakini, ketika kita bumikan Al-Qur’an di Kepri, niscaya Allah pasti akan memberikan keberkahannya sebab kita menjunjung tinggi nilai-nilai Al-Qur’an di tengah-tengah umat” pungkasnya.
Adapun peserta pada STQH Lingga ini, berasal dari 13 Kecamatan se-kabupaten Lingga. Sejumlah peserta itu terdiri dari Kecamatan Singkep sebanyak l29 peserta, Singkep Barat 30 peserta, Singkep Pesisir 18 peserta, Singkep Selatan 32 peserta, Lingga 31 peserta, Lingga Utara 17 peserta, Lingga Timur 28 peserta, Senayang 24 peserta, Selayar 24 peserta, Posek 25 peserta, Bakung Serumpun 14 peserta, Temiang Pesisir 20 peserta, dan Katang Bidare 13 peserta dengan jumlah keseluruhan 305 peserta.
Sedangkan Cabang yang diperlombakan antara lain, Tilawah anak-anak, remaja dan dewasa, Tartil, Hifzil 1 juz, 5 juz dan 10 juz, Hadits 100, Syarhil Qur’an, Fahmil Qur’an, Khathill Qur’an, dan cabang Karya Tulis ilmiah.
Turut hadir dalam acara tersebut Ketua TP-PKK Kepri Hj.Dewi Kumalasari Ansar, Anggota Komisi IV DPRD Kepri Hanafi Ekra, Bupati Lingga M. Nizar, Ketua DPRD Lingga Ahmad Nasiruddin beserta segenap anggota DPRD Lingga, Forkopimda, Setdakab Lingga dan Para Ketua OPD Pemprov Kepri dan Kabupaten Lingga.
Penulis:Presmedia
Editor :Redaksi
