
PRESMEDIA.ID,Tanjungpinang- Fenomena langka Gerhana Matahari Cincin (GMC) akan terjadi sekitar 3 hari lagi. Fenomena langka ini juga akan dapat di lihat di kota Gurindam Tanjungpinang Provinsi Kepulauan Riau.
Selain di Tanjungpinang, Gerhana Matahari Cincin juga bisa dilihat di lima daerah lain di kepri seperti Kota Batam, Tanjungpinang, Kabupaten Karimun, Lingga dan Bintan.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Tanjungpinang mengatakan, fenomena GMC di wilayah Kepri akan terjadi pada rentang waktu sekitar pukul 10.00 sampai 13.00 WIB pada Kamis (26/12/2019) mendatang.
“Diprediksi fenomena GMC ini terjadi pada rentang waktu pukul 10 sampai 1 siang,”kata Prakirawan BMKG Tanjungpinang Diana, Senin (23/12/2019).
Dijelaskannya, lintasan GMC di wilayah Kepri tidak akan memakan waktu lama dan hanya sekitar 20-30 menit. Kendati demikian, pihak BMKG tidak dapat memastikan jam berapa fenomena tersebut akan melintasi wilayah Kepri.
Selain itu, lanjut Diana, pihaknya mengimbau agar masyarakat yang akan menyaksikan fenomena alam tersebut tidak dengan mata telanjang. tetapi dapat menggunakan alat bantu berupa teleskop atau kacamata hitam, agar mata tidak melihat secara langsung, sebab radiasi maksimal dari gerhana dapat merusak mata.
“Karena, GMC itu radiasinya maksimum dan dikhawatirkan akan merusak mata kita,” ucapnya.
Disamping itu, lanjut Diana, terjadinya fenomena GMC akan berdampak dan memperngaruhi air pasang laut. “Oleh karena itu, dirinya juga mengimbau masyarakat yang tinggal di kawasan klimatologi berhati-hati terhadap pasang-surut air laut yang dapat menyebabkan banjir rob,”sebutnya.
Misalnya lanjut dia, untuk wilayah Tanjungpinang daerah yang perlu banjir Rob dikawasan Tanjung Unggat. Karena fenomena GMC dapat memicu pasang air laut di daerah yang rendah.
Diana menambahkan, Fenomena GMC ini akan terlihat jelas jika kondisi cuaca pada daerah yang dilewatinya cerah. Jika, kondisi daerah yang dilewatinya berawan atau hujan, maka dipastikan fenomena GMC ini akan terlihat .
“Tergantung kondisi awan. Kami tidak dapat memastikan cuaca akan cerah. Apalagi, di daerah kita pertumbuhan awan cukup cepat terjadi,”tukasnya.
Penulis:Ismail