PRESMEDIA.ID, Tanjungpinang – Kapolres Tanjungpinang AKBP.Fernando membantah adanya dugaan pungutan Liar (Pungli) pengurusan SIM di Satlantas Polres Tanjungpinang yang diusut Mabes Polri.
Demikian juga pergantian dan mutasi mendadak Kasat Lantas Polres Tanjungpinang AKP Teuku Fazrial Kennedy ke Polda Kepri, dikatakan Fernando, merupakan mutasi biasa dan tidak ada kaitanya dengan kasus pungli.
“Jadi semua, kalau masalah terkait itu (Pengusutan kasus Pungli-red) tidak ada ditempat kita (Polres-red) dan mutasi itu bisa, Kita jalankan dan sudah ada perintah dari Kapolda Kepri,” ujarnya Fernando saat dikonfirmasi di Tanjungpinang Sabtu (28/8/2021).
Di Tempat terpisah Kabid Humas Polda Kepri, Kombes Pol Harry Golden hardt yang dikonfirmasi membenarkan mutasi mendadak Kasat Lantas Polres Tanjungpinang itu.
“Kasat Lantas Polres Tanjungpinang Dimutasi ke Polda Kepri, Jabatan Kasat Lantas digantikan oleh AKP I Made Pura Hari,” kata Harry.
Namun saat ditanya terkait jabatan AKP.Teuku Fazrial Kennedy di Polda Kepri dan apakah berkaitan dengan Issu dugaan Pengusutan Pungli oleh Mabes Polri, Harry tidak menjawab dan hanya mengatakan, “Cukup ya,” ujarnya.
Sebelumnya juga beredar kabar, anggota Satuan Lalulintas Polres Tanjungpinang ditangkap dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) oleh Mabes Polri atas diduga Pungutan Liar (Pungli) dalam pengurusan Surat Izin Mengemudi (SIM) beberapa waktu lalu.
Informasi yang dihimpun di lingkungan Mapolres Tanjungpinang menyebut, OTT dugaan Pungli itu dilakukan Mabes Polri. Namun kebenaran mengenai isu ini, juga dibantah Kapolres.
Penulis : Roland
Editor. : Redaksi
Komentar