PRESMEDIA.ID,Batam- Sekda Kepri TS.Arif Fadillah mengatakan, akan turun ke Natuna untuk memastikan dan menghimbau masyarakat agar tidak khawatir terhadap pelaksanaan observasi pemulihan Warga Negara Indonesia (WNI) yang di evakuasi pemerintah dari Wuhan China di Natuna.
Selain itu Pemerintah Provinsi Kepri kata Arif, juga akan turut serta membangun posko dan memastikan kesiapan misi penanganan Observasi WNI yang dilaksanakan pemerintah di Kabupaten Natuna itu.
“Kita juga sebelumnya sudah mengirim 80.000 masker dan sudah didistribusi. Kemudian akan ada tambahan 120.000 masker nantinya. Selain itu, Kita juga membantu 10 unit tensi meter digital yang nan
tinya ditmpatkan di Posko, dan saat ini sedang dalam perjalanan,”kata Arif di Graha Kepri, Batam, Rabu (5/2/2020).
Arif mengatakan, besok, Kamis,(6/2/2020) bersama tim direncanakan akan langsung bertolak dari Batam ke Ranai kabupaten Natuna.
Pada rapat evakuasi dan observasi kepulangan WNI dari Wuhan yang ditempatkan di Natuna, Arif juga sebelumnya telah mengarahkan, agar posko di Natuna, dibuka 24 jam dan terus memberi layanan serta informasi terkait virus corona kepada masyarakat.
�Semoga dengan koordinasi yang semakin lancar dan informasi yang semakin terbuka kita semua paham bahwa penyebaran virus ini karena bersentuhan langsung dan dari jarak terjauhnya hingga lima meter,� kata Arif.
Kepada masyarakat, Arif juga berharap, memberi kesempatan dan kepercayaan kepada Tim Observasi yang dibentuk pemerintah pusat untuk memberikan yang terbaik pada warga Indonesia yang dipulangkan dari Wuhan maupun masyarakat Kepri yang saat ini berada Natuna.
“Hingga saat ini, semuanya berjalan lancar. Kepada masyarakat agar tidak perlu khawatir, kita percayakan penanganan observasi sudara-saudara kita yang saat ini di Natuna kepada tim yang ditugaskan pemerintah,”ujarnya.
Selain itu, kepada masyarakat, juga diminta agar tetap waspada, dan menjaga kesehatan dengan menjalankan pola hidup sehat.
Penulis:Redaksi�
Komentar