Karhutla di Bintan, Dua Hektar Lahan Pisang Pak Arjo Ludes Terbakar di Teluk Lobam

Personil UPT Damkar Bintan Utara berjibaku memadamkan kebakaran lahan perkebunan milik warga Kecamatan Seri Kuala Lobam. (Foto: Damkar Bintan Utara)
Personil UPT Damkar Bintan Utara berjibaku memadamkan kebakaran lahan perkebunan milik warga Kecamatan Seri Kuala Lobam. (Foto: Damkar Bintan Utara)

PRESMEDIA.ID, Bintan – Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) kembali terjadi di Bintan. Dua hektar lahan Pisang milik Arjo ludes terbakar di Kelurahan Teluk Lobam, kecamatan Seri Kuala Lobam-Bintan Sabtu (24/2/2024) siang.

Atas kejadian ini, Arjo yang merupakan seorang lansia, melapor UPT Damkar Bintan Utara.

Kepala UPT Damkar Bintan Utara Panyodi mengatakan, Laporan kebakaran lahan itu disampaikan Arjo pemilik lahan sekitar pukul 13.30 WIB.

“Pak Arjo melaporkan bahwa lahan kebun pisang miliknya di Jalan Perjuangan Gang Merak Kelurahan Teluk Lobam terbakar,” ujarnya Sabtu (24/2/2024).

Atas laporan itu, UPT Damkar Bintan Utara lanjutnya, langsung turun ke lokasi dengan mengerahkan 11 personil dan dua mobil pemadam kebakaran untuk melakukan pemadaman.

“Selain personil kami juga menurunkan mobil damkar dan mobil tangki suplai air ke lokasi kejadian,” katanya.

Setibanya di lokasi, kobaran api sudah membumbung dan menjalar menghanguskan sebagian kebun milik pelapor.
Selanjutnya, tim Damkar langsung melakukan pemadaman dan mengisolasi api agar tidak merembes lebih jauh membakar lahan lainya.

Sekitar tiga jam melakukan pemadaman, akhirnya api berhasil taklukan sekitar pukul 16.30 WIB.  Sayangnya, lahan perkebunan milik Arjo seluas 2 hektar sudah ludes terbakar.

Poyadi mengatakan, kebakaran sudah terjadi sekitar beberapa jam sebelum akhirnya diketahui dan dilaporkan pemilik kebun ke UPT Damkar.

Disinggung mengenai penyebab kebakaran, Panyodi mengaku belum mengetahui, karena pihaknya fokus pada pemadaman lahan dan hutan (Karhutla) yang terjadi.

“Untuk penyelidikan kasus ini sudah ditangani Kepolisian, kami fokus ke pemadaman karhutla yang terjadi,” ujarnya.

Penulis: Hasura
Editor  : Redaksi

Komentar