
PRESMEDIA.ID,Tanjungpinang- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kepri menyinggung upaya pemerintah yang belum maksimal dalam penanganan pandemi covid-19 di Provinsi Kepri.
Hal itu dikatakan Ketua DPRD Kepri Jumaga Nadeak pada Musrenbang Provinsi Kepri� yang dilaksakan secara Daring, Rabu (29/4/2020).
Ketua DPRD Kepri Jumaga Nadeak mengatakan, pelaksanaan Musrenbang tahun ini diharapkan, menjadi momentum penyusunan program sesuai dengan kebutuhan masyarakat hingga tercapai kemajuan daerah.
Jumaga menjelaskan beberapa hal yang mesti diperhatikan dalam penyusunan Musrenbang tahun ini, apa lagi saat ini sedang terjadi pandemi covid-19, Pemerintah Daerah harus melakukan langkah cepat dalam penanganan Covid-19 sebagaimana yang diinstruksikan pemerintah pusat.
“Pemda harus menyusun perencaan dalam upaya percepatan dari segala sektor, tidak hanya kesehatan tapi juga ekonomi dan sosial,”kata Jumaga melalui teleconfrence, Rabu (29/4/2020).
Dalam kondisi darurat ini, lanjut Jumaga, juga perlu dilakukan pengawasan ketat terhadap harga kebutuhan pokok di pasar, dengan penanganan khusus sebelum dan sesudah pandemi covid-19.
“Pemerintah Daerah juga harus melakukan inovasi dengan mengoptimalkan teknologi informasi, hingga roda pelayanan publik dapat terlaksana dengan lancar,”ujarnya.
Terkait Pendapatan Asli Daerah (PAD), DPRD meminta agar Pemerintah Daerah harus bekerja keras meningkatkan sektor-sektor lain agar PAD dapat terus tumbuh. Sebagai contoh adalah Sektor Labuh Jangkar dan Sektor Pertambangan, Sektor Reklamasi Pantai.
“Untuk itu, perlu kajian yang komperhensif dan berpedoman pada peraturan perundang-undangan, sehingga dampaknya akan dirasakan langsung oleh masyarakat serta tumbuhnya perekonomian Kepri,”pungkasnya.
Penulis:Redaksi�