PRESMEDIA.ID, Tanjungpiang – Penjabat (Pj) Wali Kota Tanjungpinang, Hasan, S.Sos, menekankan Satuan Organisasi Daerah (OPD) di Pemko Tanjungpinang, segera merealisasikan penerapan anggaran serta menyukseskan tahapan Pemilu 2024.
Hal itu dikatakan Hasan, dalam rapat Koordinasi Perangkat Daerah, dalam evaluasi program dan penyerapan anggaran APBD 2023 dan Perobahan APBD 2023 di Aula Sultan Sulaiman Badrul Alamsyah, Kantor Wali Kota Tanjungpiang Selasa (7/11/2023).
Hasan mengatakan, menyukseskan pelaksanaan Pemilu 2024, menjadi fokus utama rapat yang digelar dengan pimpinan OPD di kota Tanjungpinang itu.
Pj.Wali Kota Hasan mengatakan, salah satu kunci keberhasilan Pemilu di kota Tanjungpiang adalah menciptakan situasi dan kondisi yang kondusif mulai dari tingkat kecamatan, kelurahan hingga ke pemerintahan terbawah RT dan RW.
“Hal ini perlu pemantauan dari masing-masing Camat dan Lurah. Dan alhamdulillah, Saya melihat gerakan tim kelurahan di RT/RW yang melibatkan Bhabinkamtibmas dan Babinsa dalam setiap aktivitas merupakan faktor penting,” ujar Hasan.
Dalam mengahadapi Pemilu lanjutnya, Antisipasi Hoaks yang berpotensi menyebabkan konflik di masyarakat sangat diperlukan.
“Penyebaran berita Hoaks dan penyebaran kebencian ini sangat perlu kita antisipasi. Terutama yang berkaitan dengan SARA. oleh karena itu, Saya meminta Lurah bersama Bhabinkamtibmas serta Babinsa untuk melakukan tindakan preventif jika ada tanda-tanda berita atau isu Hoaks,” sebutnya.
Evaluasi Serapan Anggaran APBD dan DAK
Selain itu, dalam pertemuan ini, Pj.Wali Kota, juga melakukan evaluasi terhadap relaksasi belanja kegiatan pembangunan yang didanai APBD, DAK, Realisasi Pajak dan Retribusi daerah serta pengarusutamaan gender.
Dari laporan OPD, dilaporkan realisasi fisik dan keuangan Belanja APBD 2023 kota Tanjungpinang hingga Oktober 2023, realisasi fisik baru mencapai 80,35 persen, sementara realisasi Anggaran mencapai 73,56 persen.
Sementara realisasi kegiatan dana DAK triwulan IV (Oktober-Desember) per 31 Oktober 2023) dikatakan sudah mencapai 98,14 persen sedangkan realisasi keuangan mencapai 64,70 persen.
Atas realisasi ini, Hasan menyampaikan apresiasinya dengan harapan akan dapat terealisasi 100 persen hingga akhir tahun.
Terhadap realisasi fisik dan anggaran kegiatan APBD, Pj.Wali Kota ini meminta, agar para asisten melakukan pengawasan.
“Kami meminta agar para asisten mengawasi, mengontrol sesuai dengan alur koordinasi dan setiap kemajuan setiap minggunya dapat dilaporkan,” kata Hasan.
Hasan juga mengingatkan Perangkat Daerah yang masih menyisakan 70 persen serapan anggarannya agar menjadi perhatian khusus.
“Sekretaris bersama Kabid, Harus berkordinasi untuk mencapai target penyerapan. Ini penting dalam mengukur capaian realisasi anggaran, terutama APBD-P yang juga harus segera dilaksanakan,” ujarnya.
Menanggapi laporan Pajak dan Retribusi Daerah, Hasan meminta untuk melakukan inventarisasi dan pemeriksaan ulang terhadap tempat usaha Restoran/Kafe yang belum membayar Pajak Restoran, serta memeriksa tempat-tempat yang melakukan pembayaran Pajak.
Di Akhir Rakor, Pj Wali Kota Hasan mengingatkan terkait program-program yang akan dilaksanakan di tahun 2024 yang mendorong prioritas dan kebijakan strategis Presiden RI, seperti Pengentasan kemiskinan, Penurunan Angka Stunting, dan Stabilitas Harga Bahan Pokok.
Penulis: Presmedia
Editor : Redaksi
