Polisi Kesulitan Ungkap Kasus Laka Maut Tewaskan Mahasiswi di Jalan D.I. Panjaitan

Seorang wanita korban lakalantas tewas ditempat. (Foto: Tanggapan layar Video Korban Lakalantas).
Seorang wanita korban lakalantas tewas ditempat. (Foto: Tanggapan layar Video Korban Lakalantas).

PRESMEDIA.ID, Tanjungpinang – Penyidik Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Tanjungpinang masih kesulitan mengungkapkan kasus kecelakaan di Jalan DI. Panjaitan, Km 8, yang menewaskan seorang mahasiswi berinisial RM (22) pada Rabu (2/8/2023) lalu.

Kepala Unit Penegakkan Hukum (Kanit Gakkum) Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Tanjungpinang, AKP Syaiful Amri mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait kecelakaan maut tersebut.

Menurut Syaiful Amri, saat ini penyidik baru memeriksa saksi yang melihat kecelakaan ini di posisi akhir. Sementara untuk saksi yang melihat kejadian, penyidik masih melakukan pencarian.

“Kami berharap ada saksi yang bisa menyampaikan kesaksiannya guna memperkuat pengungkapan kejadiannya,” kata Syaiful Amri, Sabtu (5/8/2023).

Syaiful Amri menegaskan bahwa untuk menetapkan seseorang menjadi tersangka harus melalui tahapan dengan bukti yang cukup.

Ia juga menyinggung, penyidik sempat menahan sopir dump truk yang diduga terlibat dalam kecelakaan itu berinisial LLT. Namun, kurangnya alat bukti dan saksi, sopir dump truk bernomor polisi BP8360 UT itu dilepas kembali.

“Kami amankan di kantor 1X24 jam selanjutnya pertimbangan penyidik, kami lakukan wajib lapor hingga proses selesai,” tuturnya.

Ia mengungkapkan bahwa sopir dump truck merupakan seorang pekerja yang mengambil material tanah di Kijang arah Dompak. Nantinya, material tanah itu dibawa ke arah Kijang.

“Truk orang, ia mau ambil material di Kijang arah dompak mau dibawa ke Kijang yang arah jalan lama,” ujarnya.

Diketahui, korban kecelakaan maut yang menewaskan pengendara sepeda motor di Jalan DI.Panjaitan Tanjungpinang pukul 12.00 WIB, Rabu (2/8/2023), ternyata seorang mahasiswa inisial Rm (22).

Korban yang mengendarai motor Honda Vario warna hitam BP 2952 HW, diduga ditabrak oleh lori dump truk warna hijau BP 8360 UT yang dikemudikan Leonardo (33) saat mau mendahului kendaraan yang berada di depannya.

Berita Sebelumnya  :

Penulis: Roland
Editor  : Redaktur