
PRESMEDIA.ID, Bintan – Polres Bintan menerapkan pola 212 untuk pengamanan Pemilu 2024 di TPS Khusus Lapas Umum dan Lapas Narkotika Kelas IIA Tanjungpinang.
Pengamanan dengan pola 212 kata Kapolres Bintan AKBP Riki Iswoyo, diartikan dalam satu TPS akan dijaga 2 orang anggota Polisi pada Pemilu 2024 di TPS khusus Lapas Narkotika dan Lapas Umum Kelas IIA Tanjungpinang ditetapkan sebagai TPS Khusus.
“Jadi 2 anggota polisi akan menjaga 1 TPS dan dibantu 2 anggota linmas,” ujar AKBP Riki Iswoyo, Rabu (7/2/2024).
Masing-masing lapas terdapat dua TPS. Untuk Lapas Narkotika itu TPS 901 dan TPS 902 sedangkan Lapas Umum ada TPS 903 dan TPS 904.
Maka total anggota kepolisian yang ditempatkan di lapas tersebut sebanyak 8 orang. Diantaranya untuk Lapas Umum dijaga 4 orang begitu juga Lapas Narkotika 4 orang.
“Setiap TPS dijaga 2 anggota polisi. Jadi di dalam lapas itu ada 2 TPS sehingga ada 4 orang yang berjaga di masing-masing lapas,” jelasnya.
Sementara itu Kalapas Umum Kelas IIA Tanjungpinang Maman Hermawan mengaku ada dua TPS Khusus di dalam lapas yang dipimpinnya. Yaitu TPS 903 dan TPS 904.
“Di masing-masing TPS itu ada 2 anggota polisi dan 2 anggota linmas. Untuk anggota linmas itu sendiri dari petugas lapas kita,” sebutnya.
Jumlah Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Lapas Umum sebanyak 538 orang. Namun dapat menggunakan hak suaranya pada Pemilu 2024 ini sebanyak 455 orang sementara itu 80 WBP lagi tidak dapat mencoblos karena tidak memenuhi kriteria pemilih.
“Sebanyak 455 orang yang dapat memilih itu terdiri dari 361 orang yang masuk DPT dan 93 orang yang masuk DPTb,” ucapnya.
Terpisah Kalapas Narkotika Kelas IIA Tanjungpinang, Edi Mulyono mengatakan total WBP yang ada di lapas ini sebanyak 665 orang. Namun yang dapat menggunakan hak suaranya sebanyak 546 orang.
“WBP yang tidak dapat mencoblos ada 119 orang. Mereka tidak masuk DPT dan tidak memiliki identitas. Maksudnya tidak ada NIK,” katanya.
WBP ini akan mencoblos pada dua TPS Khusus. Yaitu TPS 901 dan TPS 902. Mereka terdiri dari 438 orang yang masuk dalam DPT dan 108 orang masuk DPTb.
Untuk TPS 901 nantinya akan digunakan oleh 245 orang dan TPS 903 akan digunakan oleh 301 orang
“Masing-masing TPS akan dijaga oleh polisi dan linmas dari petugas lapas. Kita akan pastikan pemilu berjalan lancar di lapas ini,” tutupnya.
Penulis: Hasura
Editor : Redaksi