PRESMEDIA.ID, Bintan – Satu unit rumah warga di Kelurahan Tembeling Tanjung, Kecamatan Teluk Bintan ambruk dan menimpa seorang anak dan lansia.
Lurah Tembeling Tanjung, Mukhromin, mengungkapkan rumah korban yang berbahan kayu itu ambruk dikarenakan dihantam angin kencang. Kejadian kata Mukhromin, terjadi pada 11 Maret 2022 lalu.
Korbannya adalah pemilik rumah, Salman (50) yang kesehariannya sebagai nelayan dan anak tetangganya Rio (11) yang masih berstatus pelajar.
“Kejadiannya sekitar jam 1 siang. Kedua korban mengalami luka-luka dan langsung dilarikan ke rumah sakit,” ujarnya, Senin (14/3/2022).
Sebelumnya lanjut Mukhroni, korban belum benar-benar menempati rumah tersebut karena masih proses pembangunan. Bahkan, rumah kayu yang berdiri di laut tersebut hanya berdiri tiang dan atapnya saja, sehingga bangunannya belum terlalu kokoh.
Namun, kebetulan saat korban dan anak tetangganya bermain di sekitar rumah, tiba-tiba angin kencang dan mengakibatkan rumah ambruk.
“Pak Salman ini warga Penghujan. Dia menikah dengan warga kita dan tinggal di rumah mertua. Lalu dia bangun rumah sendiri untuk tempat tinggalnya bersama istri. Namun belum selesai dibangun rumah itu ambruk,” jelasnya.
Kedua korban mengalami luka di bagian kepala akibat tertimpa puing bangunan. Lalu keduanya dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis.
“Kondisi Salman sudah sehat bahkan sudah beraktivitas melaut. Sementara Rio masih berada di RSAL Tanjungpinang namun kondisinya sudah mulai membaik,” katanya.
Penulis : Hasura
Editor : Redaksi
Komentar