
PRESMEDIA.ID, Bintan – Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Bintan, Tamsir, meresmikan Tugu Sirih Merah di Halaman SDN 004 Jalan Tanjunguban Km 18 Kampung Mantrus, Desa Toapaya Selatan, Kecamatan Toapaya, Rabu (1/12/2021).
Dalam kesempatan itu, Tamsir, mengatakan Tugu Sirih Merah ini merupakan ikon yang dimiliki SDN 004. Diharapkan sekolah lainnya juga membuat hal yang sama sehingga setiap sekolah memiliki ikonnya sendiri.
“Kita apresiasi kepada pihak sekolah SDN 004. Karena tugu ini dibangun oleh pihak sekolahnya sendiri. Pastinya, bisa disesuaikan dengan visi dan misi sekolah nantinya,” ujarnya.
Ia juga memberikan semangat kepada para guru-guru agar dapat berinovatif, kreatif, dan berkompetitif. Karena, kedepan persaingan semakin ketat. Kemudian juga dunia pendidikan semakin komplek dan menantang. Sehingga guru harus bisa menghadapi tantangan itu
Tamsir menerangkan, mengajar dan mendidik itu beda tapi keduanya harus diintegrasikan bersama sehingga dapat merubah sikap, tingkah laku, dan kepribadian anak-anak menjadi karakter yang baik.
“Maka buatlah inovasi-inovasi baru dalam menghadapi abad 21 dan revolusi industri 5.0 ini,” jelasnya.
Berbagai program dan kegiatan terus dilakukan Disdik Bintan dalam rangka mendukung SDM guru-guru. Khususnya yang belum dapatkan sertifikasi pendidik.
“Terus kita gesa untuk supaya tuntas 2022 seluruh guru sudah mendapatkan sertifikat pendidik demi mendukung dunia pendidikan di Bintan,” ucapnya.
Kepala Sekolah SDN 004 Toapaya, Rita Mardiani, mengatakan tugu ini dibangun oleh kerjasama para guru-guru.
“Jika pun berganti kepala sekolah. SDN 004 tetap memiliki ikon Sirih Merah,” katanya.
Tugu sirih ini memiliki 5 bagian. Setiap bagian memiliki makna-makna yang berbeda. Terdiri dari daun, lingkaran, rantai emas, batang penyangga, dan tiang 4 pilar.
Untuk daunnya terdiri dari 7 helai melambangkan cinta kasih, semangat, hasrat, emosi yang kuat, lebih maju kedepan, rendah hati, dan memuliakan orang lain.
Lalu 6 lingkaran berbentuk cincin melambangkan Rukun Iman dan rantai emas melambangkan setiap manusia baik laki-laki maupun perempuan membutuhkan satu sama lain.
Kemudian batang penyangga ada 24 batang yang berarti 24 jam wajib guru SD disini untuk bersinergi mencerdaskan anak bangsa dan tiang 4 pilar melambangkan pembelajaran pembiasan yang lebih mengenai Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika.
“Ikon Sirih Merah ini juga sudah dikenal kemana-mana. Karena sekolahan ini juga banyak meraih berbagai prestasi,” bebernya.
Selain tugu, dihari ini juga dilaksanakan tasyakuran hadirnya Ruang Kelas Belajar (RKB) yang baru selesai dibangun melalui APBD 2021. Kemudian pembagian penghargaan dan hadiah untuk para guru dalam rangka peringatan HUT Guru.
“Kita berharap tahun depan ada dapat pembangunan gedung baru sebanyak 2 gedung. Karena murid disini masih butuh ruangan belajar lagi,” ucapnya.
Penulis : Hasura
Editor : Redaksi