Akibat Dampak COVID-19, Kepri Merugi Rp 1 M PAD Per Hari

Sekda kepri TS Arif Fadillah 3
Sekda Kepri TS Arif Fadillah.

PRESMEDIA.ID,Tanjungpinang- Akibat dampak pandemi COVID-19, Sekretaris Daerah (Sekda) TS.Arif Fadillah mengatakan, Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau kehilangan Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp 1 miliar per hari.

Dari data dari Badan Pengelolaan Pajak dan Retribusi Daerah (BP2RD) lanjut TS.Arif Fadillah, Penerimaan PAD Kepri dari sektor pajak saat ini hanya sekitar Rp.300-400 juta per hari.Jumlah tersebut mengalami penurunan drastis dari hari normal biasanya.

“Biasanya PAD kita Rp1,4 miliar per hari, saat ini tingggal Rp.300 juta saja”katanya saat ditemui di Gedung Daerah Tanjungpinang, Selasa (26/5/2020).

Penurunan penerimaan PAD itu, lanjutnya, dihitung sejak diberlakukannya status tanggap darurat di wilayah Provinsi Kepri sejak maret lalu.

“Ya ekonomi juga menurun. Kemudian bisa saja warga belum terbiasa membayar pajak secara online, karena pelayanan kantor BP2RD Provinsi Kepri tutup selama pandemi,” ujarnya.

Selain itu, kayanya, untuk meningkatkan pelayanan dan menambah pendapatan pajak, Perintah saat ini akan membuka UPTD Samsat di seluruh kabupaten/kota mulai 2 Juni 2020 mendatang atau lebih cepat enam hari dari keputusan sebelumnya.

“Memang kita percepat untuk melayani kebutuhan masyarakat membayar pajak,”tukasnya.

Sebagaimana diketahui, BP2RD sudah menutup pelayanan UPTD Samsat sejak 26 Maret 2020 lalu. Kendati demikian, pihak Pemprov Kepri melalui BP2RD telah meluncurkan aplikasi E-samsat untuk melayani pembayaran pajak kendaraan bermotor secara online.

Penulis:Ismail