Desa Panggak Laut Panen Perdana Tambak Udang Vanamei di Lingga

Wakil BUpati Lingga M.Nizar dan Kepala dinas Perikanan Lingga bersama Nelayan Kelompk Tambak Udang Vanamei saat Panen Perdana di Lingga
Wakil Bupati Lingga M.Nizar dan Kepala dinas Perikanan Lingga bersama Nelayan Kelompok Tambak Udang Vanamei Panen Perdana di Lingga.

PRESMEDIA.ID,Linggga- Berhasil kembangkan budidaya Udang Vanamei tambak, Kelompok Nelayan Desa Panggak Laut Kabupaten Lingga menggelar panen perdana Udang Vanamei di Lingga. Panen perdana udang Tambak desa Panggak Laut Lingga ini dilaksanakan lebih cepat dari 3 bulan waktu yang dijadwalkan, Karena pertumbuhan Udangnya yang sangat pesat.

Kepala desa Panggak Laut Ahmad mengatakan, dari 3 bulan masa panen yang dijadwalkan, diputuskan sudah boleh dipanen tepat pada usia 2 bulan 2 hari karena pertumbuhan udangnya sangat bagus.

“Awalnya rasa pesimis masyarakat yang sempat meragukan keberhasilan tambak udang ini, akhirnya terbukti dengan panen yang kami lakukan hari ini,”ujarnya.

Ahmad bercerita, sejak kelompoknya mulai membuat tambak budisaya udang Tambak, saat ini telah banyak masyarakat yang mulai tertarik untuk mengelola usaha yang sama.

“Mereka rela bergantian hadir memantau langsung ke lokasi tambak, bahkan ada yang rela turun langsung ke dalam kolam untuk mengusahakan agar udang-udang tersebut tidak mati saat listrik padam,”ujarnya.

Dengan panen perdana yang dilaksanakan, Kelompok Petambak Udang di Desa Panggak Laut Lingga itu, dikatakan Ahmad berharap mendapat dukungan bantuan permodalan dari Pemerintah Daerah, sekaligus menjadi motivasi pada masyarakat Nelayan dalam mengembangkan Tambak udang yang lebih besar melalui kelompok-kelompok Nelayan lainnya.

“Kami dari Desa Panggak Laut juga mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Daerah, karena telah memberikan kesempatan kepada kami untuk mengelola tambak, dan kami berharap ini bisa menjadi cikal bakal bagi nelayan tambak lainnya,”ujar Ahmad.

Sementara itu, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Lingga H.Kasiman mengatakan, langkah yang ditempuh oleh Dinas yang dipimpinnya dalam menghimbau dan memberi penyuluhan pada masyarakat untuk bertambah udang lebih dari sekedar menentang arus.

Karena selama ini, bisa dikatakan bahwa hampir seluruh Nelayan di Kabupaten Lingga merupakan nelayan tangkap, bukan nelayan tambak. Hingga pada awalnya memang cenderung menghadapi pesisimisme dari masyarakat,”ujarnya.

Namun berkat kerja keras, lanjut Kasiman, serta studi-studi perikanan dan didukung oleh pemerintah daerah, akhirnya Desa Panggak Laut serta 5 Desa lainnya telah berhasil membudidayakan udang vanamei ini.

Kasim juga mengatakan, Sebelum memulai tambak di Lingga itu, Pihaknya telah beberapa kali melakukan survei pengelolaan tambak di sejumlah daerah, bahkan hingga se Sumatera.

“Dan ahli kami mengatakan, hingga saat ini tidak ada satupun wilayah yang berhasil dalam mengelola tambak udang. Jikalau pun berhasil, maka Lingga adalah yang pertama, bahkan hingga se-Sumatera,”sebutnya dengan bangga.

Meskipun dalam perjalanan banyak menemui kendala, Namun berkat usaha bersama, akhirnya perlahan-lahan mereka mampu menggeser dari nelayan tangkap menjadi nelayan tambak.

“Harapan kami, melalui Panen perdana ini, tidak ada lagi masyarakat yang ragu terhadap budidaya tambak, serta bisa membuka cakrawala berpikir masyarakat terhadap pola perikanan jenis tambak ini,”ujarnya.

Penulis:Aulia�