PRESMEDIA.ID, Bintan – Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perindustrian dan Perdagangan (DKUMPP) Kabupaten Bintan menjamin ketersediaan stok minyak goreng aman menjelang bulan Ramadhan hingga lebaran mendatang.
Penyidik Pegawai Negeri Sipil PPNS DKUMPP Kabupaten Bintan Setia Kurniawan, mengatakan stok minyak goreng di Bintan menjelang puasa hingga lebaran dipastikan aman. Baik itu minyak goreng subsidi maupun non subsidi.
“Dijamin aman stok minyak goreng di Bintan. Jika stok aman, maka harga juga akan stabil,” kata Iwan di Bintan, Selasa (7/2/2023) kemarin.
Berdasarkan pendataan tim, konsumsi minyak goreng di Kabupaten Bintan itu sebanyak 995,52 liter per hari. Jika dibulatkan menjadi 1.000 liter atau 1 ton, maka jumlah yang dikonsumsi selama satu bulan sebanyak 30 ton.
Sementara untuk pasokan minyak goreng subsidi yang dikirimkan dari Kabupaten Subang Provinsi Jawa Barat ke Kabupaten Bintan, sebanyak 80 ton. Kemudian juga ada stok cadangan secara rutin setiap bulannya 10-15 ton.
“Jika ditotalkan semua stok minyak goreng dalam satu bulan itu ada 115 ton. Jumlah ini lebih dari cukup untuk memenuhi permintaan konsumen di Bintan,” jelasnya.
Khusus jelang puasa dan lebaran, Disperindag Bintan juga memastikan, jumlah minyak goreng akan mengalami penambahan. Bahkan penambahannya bisa dua kali lipat. Sehingga dari biasanya yang dikirim hanya 4 kontainer per bulan, menjadi 7 sampai dengan 9 kontainer nantinya.
“Biasanya minyak goreng subsidi dikirim 4 kontainer per bulannya. 1 kontainer itu setara 20 ton jadi setiap bulan ada 80 ton. Kalau puasa dan lebaran bisa jadi 7-9 kontainer,” katanya.
Sebelumnya, Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perindustrian Perdagangan (DKUMPP) Bintan juga memastikan, dalam waktu dekat 80 ton minyak goreng (Migor) bersubsidi merk “Minyak Kita†akan segera tiba di Bintan.
Minyak goreng subsidi merek Minyak Kita itu, didatangkan dari Kabupaten Subang Provinsi Jawa Barat.
Upaya mendatangkan minyak subsidi ini kata Setia Kurniawan terus dilakukan Pemerintah Kabupaten Bintan dalam menjaga ketersediaan stok dan harga minyak goreng tetap stabil di Kabupaten Bintan.
Dinas perdagangan Bintan juga berupaya melakukan koordinasi dengan distributor lokal sampai dengan pabrik minyak goreng Pulau Jawa agar pendistribusian minyak goreng bersubsidi bagi masyarakat Bintan itu lancar.
Pengiriman 80 ton minyak goreng subsidi dilakukan produsen dari Subang ke Pelabuhan Patimban Distributor Tingkat Satu (D1) CV.Bintang Perkasa di Jakarta.
Selanjutnya dari Jakarta, minyak tersebut akan dikirim ke distributor yang ada di Pulau Bintan.
Pengiriman minyak goreng subsidi ke Bintan oleh CV. Bintang Perkasa itu akan dilakukan pada 7 Februari 2023 dengan KM Logistik Nusantara (Lognus) 4 mendatang. Sesuai jadwal Kapal Tol Laut Trayek 3 (T3), akan tiba di Pelabuhan Sri Bayintan Kijang pada 10 Februari dini hari.
Penulis:Hasura
Editor :Redaktur
