Gubernur Ansar Cerita Capaian Pembangunan di Kepri, Warga Teluk Sebong Minta Lampu Jalan Karena Banyak Kasus Begal

Gubernur Kepri Ansar Ahmad, bertemu dengan Masyarakat Teluk Seong di Lapangan Bola Desa Teluk Sebong, Bintan, Senin (15/01/2023).
Gubernur Kepri Ansar Ahmad, bertemu dengan Masyarakat Teluk Seong di Lapangan Bola Desa Teluk Sebong, Bintan, Senin (15/01/2023).

PRESMEDIA.ID, Tanjungpinang – Bertemu masyarakat Teluk Sebong Bintan, Gubernur Provinsi Kepri bercerita tentang capaian pembangunan yang telah dilaksanakan di Provinsi Kepri pada tahun Anggaran 2023 dan akan dilanjutkan pada tahun 2024.

Namun melalui salah seorang Ustadz dan perwakilan Tokoh masyarakat di Teluk Sebing, Meminta tolong kepada Gubernur agar mengadakan lampu Jalan dari Simpang Lagoi ke Teluk Sebong karena banyak kasus begal.

Dalam pertemuan dengan Masyarakat di di Lapangan Bola Desa Teluk Sebong, Bintan, Senin (15/01/2023), Gubernur Ansar mengatakan, sejumlah pembangunan telah dilakukan melalui program strategis, sejumlah pembangunan itu seperti, pembangunan Rumah Singgah di Jakarta dan Batam yang diperuntukan bagi masyarakat yang akan berobat baik di Jakarta atau Batam.

Pembangunan RS Jiwa dan Ketergantungan Obat Engku Haji Daud bekerjasama dengan Kemenkes RI, Peningkatan Fasilitas berupa cath lab untuk pemasangan ring jantung di RSUD Raja Ahmad Tabib.

Pemberian BPJS kepada para Nelayan, pemberian beasiswa S1 pada siswa yang berprestasi dan kurang mampu serta pemberian bantuan Transportasi darat dan laut bagi siswa yang kurang mampu.

Kemudian lanjutan, ada juga program bantuan pinjaman bunga nol persen yang dilanjutkan pada 2024 dengan plafon hingga Rp40 juta bekerjasama dengan BRK Syariah. Penyambungan listrik bagi masyarakat kurang mampu khusus di pulau-pulau.

Demikian juga dengan pembangunan 77 BTS di beberapa Kabupaten di Kepri bersama kemenkominfo RI untuk membuka akses Internet di wilayah 3T.

Pemberian sertifikat tanah bagi masyarakat pesisir yang memiliki hunian di atas permukaan air laut serta penempatan 50 ustadz di pulau-pulau terpencil Kepri untuk membangun semangat optimisme masyarakat dalam kehidupan.

“Semoga di tahun 2024 ini, berbagai program yang bermanfaat untuk masyarakat dapat perluas manfaatnya walaupun dengan jumlah APBD yang sangat terbatas. Oleh karena itu, mohon doa dan dukungan dari masyarakat agar kita dipermudahkan untuk mendapatkan anggaran juga dari pusat agar pembangunan di daerah cepat terealisasi,” ujar Ansar.

Dalam kesempatan itu, Ansar juga meminta maaf karena lama tidak bersilaturahmi dengan masyarakat di Teluk Sebong Bintan itu. Hal ini kata Ansar, dikarenakan dirinya harus memenuhi beberapa agenda untuk menyambangi daerah-daerah lain di Provinsi Kepri.

“Ini saya baru pulang dari Anambas, besok ke Natuna kembali dan hari ini saya sempatkan bersilaturahmi dengan warga semua. Semoga dengan silaturahmi ini akan membawa semangat baru bagi kita untuk membangun Kepri lebih maju,” ucapnya.

Di Kabupaten Bintan lanjut Ansar, Pihaknya juga mengupayakan berbagai pendekatan dengan Pemerintah Pusat guna pembangunan infrastruktur jalan dalam kemudahan akses masyarakat.

“Tahun 2023 yang lalu Kementerian Bappenas membantu untuk proyek pelebaran jalan di Desa Pengudang, Kecamatan Teluk Sebong senilai 90 miliar serta peningkatan Akses Jalan Lintas Timur dari arah Kijang.yang saat ini sudah terhubung dengan Jalan Simpang Bundaran Km 16, Toapaya senilai 60 Miliar,” katanya.

Selain itu ada juga program Kepri Terang yaitu penyambungan listrik untuk masyarakat kurang mampu, yang akan diteruskan juga di Bintan, terutama di Pulau Pangkil, Pulau Dendun, Air Glubi dan beberapa pulau kecil.

Upaya Gubernur ke depan bersama PLN akan menghidupkan listriknya di sejumlah daerh di Bintan selama 24 jam sehari sehingga dapat membantu kegiatan perekonomian masyarakat.

“Kabupaten Bintan akan terus menjadi perhatian Provinsi Kepri. Jika beberapa tahun yang lalu Bintan mendapatkan porsi pembangunan dari Provinsi Kepri hanya 15 sampai dengan 20 miliar.

Maka dalam dua tahun belakangan di masa kepemimpinan kami, Bintan mendapatkan bantuan sekitar 60 miliar lebih dan tahun ini kita tingkatkan lagi menjadi 70 miliar agar mempercepat akselerasi pembangunan di Bintan menuju Bintan sejahtera,” jelasnya

Sementara itu Ustadz Salamin yang menjadi perwakilan Tokoh Masyarakat, menyampaikan permintaan masyarakat terkait penyediaan lampu jalan bagi masyarakat Teluk Sebong, penghijauan hingga kota baru karena kondisi jalan yang minim penerangan menyebabkan rawan terjadi kecelakaan dan tindak kejahatan.

“Lampu jalan tolong diprioritaskan pak, karena anak-anak kami banyak kerja juga di Lagoi melewati jalan gelap sehingga banyak terjadi kasus pembegalan dan kecelakaan lalu lintas. Semoga kedepan program Pak Gubernur tercapai, membuat Bintan terang benderang,” harapnya.

Turut hadir Ketua TP PKK Provinsi Kepri Dewi Kumalasari, Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Bintan Fiven Sumanti, Camat Teluk Sebong, Julpri Ardani, dan Tokoh Masyarakat.

Penulis: Presmedia
Editor  : Redaksi