
PRESMEDIA.ID, Bintan – PT. Bintan Resort Cakrawala (BRC) kembali memberikan beasiswa kepada 6 pelajar mendapatkan program vokasi (penguasaan keahlian terapan) Food Product di Kampus Sahid Bintan Tourism Institute (SBTI), Lagoi.
Adapun penerima beasiswa SBTI yang semuanya telah menyelesaikan pendidikan bangku menengah atas dan terpilih di tahun 2022. Mereka berasal dari 3 orang dari Desa Berakit, 2 orang dari Bintan Utara dan 1 orang dari Kecamatan Sri Kuala Lobam.
Head Community Department PT BRC, Adi Bhakti Chandra mengungkapkan rasa bangga akan realisasi dari pada program pelatihan yang telah diberikan kepada penerima-penerima beasiswa SBTI.
“Mereka yang dapatkan beasiswa merupakan hasil penjaringan atau seleksi dan pendampingan yang dilakukan oleh PT. BRC melalui Team Community Department (TCD),” katanya saat hadir orientasi peserta didik baru bersama dengan peserta didik reguler gelombang ke-26 lainnya di Kampus SBTI, Kawasan Wisata Lagoi pada Senin (7/2/2022).
Menurutnya, SBTI Lagoi melalui PT. BRC telah membuka program bantuan pendidikan dan beasiswa sejak 2010. Hingga 2022 ini, kata Adi, sudah 352 orang yang menerima beasiswa tersebut.
Bahkan, banyak alumni penerima beasiswa SBTI yang sudah bekerja di hotel maupun resort di Kawasan Wisata Lagoi, hingga ke luar negeri yaitu industri pariwisata di Thailand dan Maldives.
Semua itu merupakan hasil nyata bahwa sudah banyak putra-putri daerah Kabupaten Bintan yang berkarya di industri perhotelan ataupun wisata.
“PT. BRC berkomitmen untuk terus berperan serta dan berpartisipasi meningkatkan sumber daya manusia yang mampu bersaing di bidang pariwisata melalui program bantuan pendidikan dan beasiswa bagi pelajar di sekitar wilayah Kawasan Wisata Lagoi,” ucapnya.
Direktur SBTI, Suryani Sidabutar, menyampaikan dalam masa pelatihan 1 tahun mendatang, peserta didik akan mendapatkan pengetahuan dan pemahaman mengenai sikap hotelier, pelayanan prima dan standar operasional di dunia kerja pariwisata berbasis kompetensi.
“Peserta didik akan dilatih oleh instruktur yang berpengalaman di bidang perhotelan,” sebutnya.
Selain itu mereka juga akan mendapatkan fasilitas yang sama seperti yang dinikmati oleh mahasiswa PBC. Mulai dari tempat tinggal, makan dan minum serta lainnya.
“Kampus SBTI masih berada dalam satu lingkungan PBC. Jadi apa yang dinikmati mahasiswa PBC akan diberikan juga oleh SBTI,” jelasnya.
Salah satu penerima beasiswa dari Desa Berakit, Hidayatul Madani mengatakan sangat senang dan sangat bersyukur mendapatkan kesempatan untuk melanjutkan pendidikan di SBTI.
“Sebelumnya saya pernah bekerja sebagai pengantar galon air minum isi ulang. Namun kini saya dapat beasiswa untuk belajar di SBTI,” ujarnya.
Rasa bahagia juga dirasakan Agung yang merupakan penerima beasiswa dari Kecamatan Sri Kuala Lobam. Dia bekerja sebagai penjaga toko di sebuah minimarket di Tanjunguban. Lalu dia terpilih dalam pemberian beasiswa pelatihan di SBTI.
“Atasan saya di tempat saya bekerja mendukung dan mendorong saya untuk ikut program beasiswa ini. Saya berharap setelah lulus saya mendapatkan pekerjaan yang lebih baik dan dapat membantu orang tua,” katanya.
Penulis : Hasura
Editor : Redaksi