PRESMEDIA.ID, Tanjungpinang-Kantor dan ruangan dinasnya di geledah penyidik KPK. Kepala dinas PUPR Kepri Abu Bakar diinformasikan “menghilang” dan sedang tidak berada di Kantornya saat penyidik KPK melakukan operasi penggeledahan, Selasa (17/9/2019).
Sejumlah Kepala bidang (Kabid) dinas PUPR Kepri yang dikonfirmasi keberadaan Abu Bakar, juga mengaku tidak mengetahui yang bersangkutan sedang berada dimana.
“Nggak tau pak Kadis dimana,”ujar salah seorang Kabid dinas PUPR Kepri pada wartawan ketika ditanya
keberadaan.
Sementara itu, tim penyidik KPK hingga saat ini masih terus melakukan penggeledahan di ruang kepala bidang (Kabid) Bina Marga Dinas PUPR. Bahkan selain menggeledah ruangan penyidik KPK juga diinformasikan menggeledah mobil dinas milik kepala Bidang Bina Marga, Hendrija, serta mengambil sejumlah dokumen, termasuk bukti pembayaran dari salah satu bank swasta.
“Tadi tim KPK juga mengambil sejumlah dokumen bukti pembayaran dari salah satu bank swasta, tas saku, dan beberapa dokumen lainnya,”sebut salah seorang pegawai di kantor PUPR Kepri pada wartawan.
Sementara itu, Kasi Sumber Daya Air PUPR Pemprov Kepri, Rodiantari mengatakan, dalam penggeledahan Dinas PUPR, penyidik KPK meminta dan menelusuri kegiatan PUPR pada tauun 2017-2018 lalu. Hal itu ditandai dengan pertanyaan petugas KPK yang meminta sata dan dokumen kegiatan-kegiatan proyek dinas PUPR pada tahun 2017-2018.
“Mereka (KPK,red) meminta data-data kegiatan 2017-2018,” ujarnya.
Pegawai Dinas PU lainya mengatakan, penyidik KPK juga membuka sejumlah laptop milik pegawai dan menanyakan satu per satu. “Ada beberapa laptop yang dibuka dan diperiksa. Ini belum sampai giliran saya lagi,”ungkap pegawai lainya.
Hingga berita ini ditulis proses penggeledahan masih terus berlangsung. (Presmed5).
